MARI BELAJAR DAN BERBAGI ILMU BERSAMA

Kamis, 16 Februari 2012

Gangguan Pada Peredaran Darah

Salah satu gangguan pada peredaran darah manusia adalah HEMOFILIA. Untuk lebih jelasnya lagi mengenai apa itu Hemofilia, mari kita baca uraian dibawah ini....^_^

HEMOFILIA

1.      PENGERTIAN HEMOFILIA
Hemofilia adalah suatu kelainan perdarahan akibat kekeurangan salah satu faktor pembekuan darah. Terdapat 2 jenis hemofilia:
·        Hemofilia A (Hemofilia klasik) adalah kekurangan faktor VIII, yang meliputi 80% kasus.
·        Hemofilia B (penyakit Christmas) adalah kekurangan faktor IX.
Pola perdarahan dan akibat dari kedua jenis hemofilia tersebut adalah sama.

2.       PENYEBAB PENYAKIT HEMOFILIA
Hemofilia terjadi akibat beberapa kelainan gen yang sifatnya diturunkan; diturunkan melalui ibu tetapi hampir selalu menyerang anak laki-laki.

3.      GEJALA PENYAKIT HEMOFILIA
Beratnya gejala tergantung kepada pengaruh kelainan gen yang terjadi terhadap aktivitas faktor VII dan faktor IX. Jika aktivitasnya kurang dari 1%, maka akan terjadi episode perdarahan hebat dan berulang tanpa alasan yang jelas.

Jika aktivitasnya mencapai 5% maka gejalanya ringan. Jarang terjadi episode perdarahan tanpa sebab yang pasti, tetapi pembedahan atau cedera bisa menyebabkan perdarahan yang tak terkendali, yang bisa berakibat fatal.

Biasanya episode perdarahan pertama terjadi sebelum usia 18 bulan, yang sering terjadi setelah suatu cedera ringan. Anak mudah mengalami memar. Bahkan penyuntikan ke dalam otot bisa menyebabkan perdarahan yang selanjutnya menyebabkan memar yang luas (hematom).

Perdarahan berulang ke dalam sendi dan otot pada akhirnya bisa menyebabkan kelainan bentuk yang melumpuhkan. Perdarahan bisa menyebabkan pembengkakan dasar lidah sehingga menyumbat saluran pernafasan dan terjadi gangguan pernafasan.

Benturan ringan di kepala bisa memicu perdarahan di tulang tengkorak, yang bisa menyebabkan kerusakan otak dan kematian.

4.      GANGGUAN PEMBEKUAN DARAH

a.      Ketika mengalami perdarahan berarti terjadi luka pada pembuluh darah (yaitu saluran tempat darah mengalir keseluruh tubuh), lalu darah keluar dari pembuluh.
b.      Pembuluh darah mengerut/ mengecil.
c.      Keping darah (trombosit) akan menutup luka pada pembuluh.
d.      Kekurangan jumlah factor pembeku darah tertentu, mengakibatkan anyaman penutup luka tidak terbentuk sempurna, sehingga darah tidak berhenti mengalir keluar pembuluh.

Description: http://www.hemofilia.or.id/pictures/pembuluh_drh2.jpg 















5.      DIAGNOSA PENYAKIT HEMOFILIA
Jika seorang anak laki-laki mengalami perdarahan yang tidak biasa, maka diduga dia menderita hemofilia. Pemeriksaan darah bisa menemukan adanya perlambatan dalam proses pembekuan.
Jika terjadi perlambatan, maka untuk memperkuat diagnosis serta menentukan jenis dan beratnya, dilakukan pemeriksan atas aktivitas faktor VII dan faktor IX.

6.      PENGOBATAN PENYAKIT HEMOFILIA
Penderita hemofilia harus menghindari keadaan yang bisa menimbulkan perdarahan. Mereka harus sangat memperhatikan perawatan giginya agar tidak perlu menjalani pencabutan gigi.

Kepada penderita hemofilia ringan yang harus menjalani pembedahan atau pencabutan gigi akan diberikan obat desmopressin untuk memperbaiki sistem pembekuan darah yang sifatnya hanya sementara, sehingga tidak perlu dilakukan transfusi.

Penderita juga harus menghindari obat-obatan seperti Aspirin, warfarin, heparin dan obat pereda nyeri tertentu (misalnya obat anti peradangan non-steroid), yang bisa memperburuk gangguan perdarahan.

Biasanya pengobatan meliputi transfusi untuk menggantikan kekurangan faktor pembekuan. Faktor-faktor ini ditemukan di dalam plasma dan dalam jumlah yang lebih besar ditemukan di dalam plasma konsentrat.

Beberapa penderita membentuk antibodi terhadap faktor VIII dan faktor IX yang ditransfusikan, sehingga transfusi menjadi tidak efektif. Jika di dalam darah contoh terdapat antibodi, maka dosis plasma konsentratnya dinaikkan atau diberikan faktor pembekuan yang berbeda atau diberikan obat-obatan untuk mengurangi kadar antibodi.

Jumat, 07 Oktober 2011

PENCEMARAN LINGKUNGAN

PENCEMARAN LINGKUNGAN
1.  1.   Pengertian pencemaran lingkungan
Lingkungan terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Jika komponen biotik berada dalam komposisi yang proporsional antara tingkat trofik dengan komponen abiotik yang mendukung kehidupan komponen biotik, lingkungan tersebut berada dalam keseimbangan atau stabil.
Pencemaran adalah perubahan keadaan lingkungan, baik secara fisik, kimia, atau pun biologi, meliputi udara, daratan, dan air yang tidak diinginkan.
Makhluk hidup, zat, energi, atau komponen penyebab pencemaran disebut polutan atau pencemar. Contoh polutan makhluk hidup atau polutan biologi ialah bakteri penyebab penyakit pada sampah dan kotoran. Polutan zat kimia disebut polutan kimia, contohnya limbah yang mengandung logam merkuri (Hg), gas CO2, gas CFC, debu asbes, dan pestisida. Sedangkan polutan energi disebut polutan fisik, misalnya panas dan radiasi.
2.    Macam-macam pencemaran lingkungan
Pencemaran berdasarkan bentuknya terbagi menjadi empat macam, yaitu :

A.   Pencemaran udara
Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan mahkluk hidup, mengganggu estetika dan kenyamanan, merusak properti dan merusak lingkungan.

Klasifikasi pencemaran udara yaitu :

1. Pencemar primer : pencemar yang di timbulkan langsung dari sumber pencemaran udara.
2. Pencemar sekunder : pencemar yang terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer.
Contoh:  Sulfur dioksida, Sulfur monoksida dan uap air akan menghasilkan asam sulfurik.

Jenis-jenis Bahan Pencemar yaitu :
o  Karbon monoksida (CO)
o   Nitrogen dioksida (N02)
o  Sulfur Dioksida (S02)
o  CFC
o  Karbon dioksida (CO2)
o  Ozon (03 )
o  Benda Partikulat (PM)
o  Timah (Pb)
o  HydroCarbon (HC)

Penyebab Utama Pencemaran Udara yaitu :

Pencemaran udara dibedakan menjadi dua yaitu, pencemar primer dan pencemar sekunder. Pencemar primer adalah substansi pencemar yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara. [Karbon monoksida]adalah sebuah contoh dari pencemar udara primer karena ia merupakan hasil dari pembakaran. Pencemar sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer. Pembentukan ozon dalam [smog fotokimia] adalah sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder.
Belakangan ini tumbuh keprihatinan akan efek dari emisi polusi udara dalam konteks global dan hubungannya dengan pemanasan global (global warming) yg memengaruhi :
Kegiatan manusia
  • Transportasi
  • Industri
  • Pembangkit listrik
  • Pembakaran (perapian, kompor, furnace,[insinerator]dengan berbagai jenis bahan bakar
  • Gas buang pabrik yang menghasilkan gas berbahaya seperti (CFC)
Sumber alami
  • Gunung berapi
  • Rawa-rawa
  • Kebakaran hutan
  • Nitrifikasi dan denitrifikasi biologi
Sumber-sumber lain
  • Transportasi amonia
  • Kebocoran tangki klor
  • Timbulan gas metana dari lahan untuk tempat pembuangan akhir sampah
  • Uap pelarut organik
Akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran udara antara lain :
o    Terganggunya kesehatan manusia, seperti batuk dan penyakit pernapasan (bronkhitis, emfisema, dan kemungkinan kanker paru- paru.
o   Rusaknya bangunan karena pelapukan, korosi pada logam, dan
o   memudarnya warna cat.
o    Terganggunya pertumbuhan tananam, seperti menguningnya daun atau kerdilnya tanaman akibat konsentrasi SO2 yang tinggi atau gas yang bersifat asam.
o   Adanya peristiwa efek rumah kaca (green house effect) yang dapat menaikkan suhu udara secara global serta dapat mengubah pola iklim bumi dan mencairkan es di kutub. Bila es meleleh maka permukaan laut akan naik sehingga mempengaruhi keseimbangan ekologi.
o   Terjadinya hujan asam yang disebabkan oleh pencemaran oksida dan nitrogen.

Solusi dari pencemaran lingkungan yaitu :
o   Clean Air Act yang dibuat oleh pemerintah dan menambah pajak bagi industri yang melakukan pencemaran udara.
o   Mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dan dapat diperbaharui diantaranya Fuel Cell dan Solar Cell.
o   Menghemat Energi yang digunakan.
o   Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.

B.   Pencemaran tanah
Tanah merupakan tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan makhluk hidup lainnya termasuk manusia. Kualitas tanah dapat berkurang karena proses erosi oleh air yang mengalir sehinggakesuburannya akan berkurang. Selain itu, menurunnya kualitas tanah juaga dapat disebabkan limbah padat yang mencemari tanah.
Pencemaran tanah adalah keadaan dimana bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan pestisida; masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah; air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal dumping).
Menurut sumbernya, limbah padat dapat berasal dari sampah rumah tangga (domestik), industri dan alam (tumbuhan). Adapun menurut jenisnya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik berasal dari sisa-sisa makhluk hidup, seperti dedaunan, bangkai binatang, dan kertas. Adapun sampah anorganik biasanya berasal dari limbah industri, seperti plastik, logam dan kaleng.
Penyebab pencemaran tanah yaitu :
o   Limbah rumah tanggaLimbah pertanian
o   Aktivitas penambangan

Akibat dari pencemaran tanah yaitu :

o   Pada kesehatan

Dampak pencemaran tanah terhadap kesehatan tergantung pada tipe polutan, jalur masuk ke dalam tubuh dan kerentanan populasi yang terkena. Kromium, berbagai macam pestisida dan herbisida merupakan bahan karsinogenik untuk semua populasi. Timbal sangat berbahaya pada anak-anak, karena dapat menyebabkan kerusakan otak, serta kerusakan ginjal pada seluruh populasi.

o   Terhadap ekosistem

 Perubahan kimiawi tanah yang radikal dapat timbul dari adanya bahan kimia beracun/berbahaya bahkan pada dosis yang rendah sekalipun. Perubahan ini dapat menyebabkan perubahan metabolisme dari mikroorganisme endemik dan antropoda yang hidup di lingkungan tanah tersebut. Akibatnya bahkan dapat memusnahkan beberapa spesies primer dari rantai makanan, yang dapat memberi akibat yang besar terhadap predator atau tingkatan lain dari rantai makanan tersebut. Bahkan jika efek kimia pada bentuk kehidupan terbawah tersebut rendah, bagian bawah piramida makanan dapat menelan bahan kimia asing yang lama-kelamaan akan terkonsentrasi pada makhluk-makhluk penghuni piramida atas.

Cara penanganan pencemaran tanah yaitu :

o   Remediasi

Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang tercemar. Ada dua jenis remediasi tanah, yaitu in-situ (atau on-site) dan ex-situ (atau off-site). Pembersihan on-site adalah pembersihan di lokasi.

o   Bioremediasi

Bioremediasi adalah proses pembersihan pencemaran tanah dengan menggunakan mikroorganisme (jamur, bakteri).

C.   Pencemaran air
Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Pemanfaatan terbesar danau, sungai, lautan dan air tanah adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata.
Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda yaitu :
  • Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada eutrofikasi.
  • Sampah organik seperti air comberan (sewage) menyebabkan peningkatan kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh ekosistem.
  • Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya seperti logam berat, toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi oksigen dalam air.
  • Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai citarum
  • pencemaran air oleh sampah
Akibat dari pencemaran air yaitu :
  • Dapat menyebabkan banjir
  • Erosi
  • Kekurangan sumber air
  • Dapat membuat sumber penyakit
  • Tanah Longsor
  • Dapat merusak Ekosistem sungai
  • Kerugian untuk Nelayan
D.   Pencemaran suara
Pencemaran suara adalah keadaan dimana masuknya suara yang masuk terlalu banyak sehingga mengganggu kenyamanan lingkungan manusia. Tingkat kebisingan terjadi bila intensitas bunyi melampui 50 desibel (db).
Suara dengan intensitas tinggi, seperti yang dikeluarkan oleh mesin industri, kenderaan bermotor, dan pesawat terbang secara terus-menerus dalam jangka waktu yang lama dapat mengganggu manusia, bahkan menyebabkan cacat pendengaran yang permanen. Oleh karena itu, bunyi dapat dianggap sebagai bahan pencemar serius yang mengganggu kesehatan manusia.

3.    CARA PENANGGULANGAN PENCEMARAN LINGKUNGAN
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pencemaran lingkungan, diantaranya sebagai berikut :

1. Membuang sampah pada tempatnya

Membuang sampah ke sungai atau selokan akan meyebabkan aliran airnya terhambat. Akibatnya, sampah akan menumpuk dan membusuk. Sampah yang membusuk selain menimbulkan bau tidak sedap juga akan menjadi tempat berkembang biak berbagai jenis penyakit. Selain itu, bisa meyebabkan banjir pada musim hujan.

Salah satu cara untuk menanggulangi sampah terutama sampah rumah tangga adalah dengan memanfaatkannya menjadi pupuk kompos. Sampah-sampah tersebut dipisahkan antara sampah organik dan anorganik.

Selanjutnya, sampah organik ditimbun di dalam tanah sehingga menjadi kompos. Adapun sampah anorganik seperti plastik dan kaleng bekas dapat di daur ulang menjadi alat rumah tangga dan barang-barang lainnya.

2. Penanggulangan limbah industri

Limbah dari industri terutama yang mengandung bahan-bahan kimia, sebelum dibuang harus diolah terlebih dahulu. Hal tersebut akan mengurangi bahan pencemar di perairan. Denan demikian, bahan dari limbah pencemar yang mengandung bahan-bahan yang bersifat racun dapat dihilangkan sehingga tidak mengganggu ekosistem.

Menempatkan pabrik atau kawasan industri di daerah yang jauh dari keramaian penduduk. Hal ini dilakukan untuk menghindari pengaruh buruk dari limbah pabrik dan asap pabrik terhadap kehidupan masyarakat.

3. Penanggulangan pencemaran udara

Pencemaran udara akibat sisa dari pembakaran kendaraan bermotor dan asap pabrik, dapat dicegah dan ditanggulangi dengan mengurangi pemakaian bahan bakar minyak. Perlu dipikirkan sumber pengganti alternatif bahan bakar yang ramah lingkungan, seperti kendaraan berenergi listrik. Selain itu, dilakukan usaha untuk mendata dan membatasi jumlah kendaraan bermotor yang layak beroperasi. Terutama pengontrolan dan pemeriksaan terhadap asap buangan dan knalpot kendaraan bermotor.

4. Diadakan penghijauan di kota-kota besar

Tumbuhan mampu menyerap CO2 di udara untuk fotosintesis. Adanya jalur hijau akan mengurangi kadar CO2 di udara yang berasal dari asap kendaraan bermotor atau asap pabrik. Dengan demikian, tumbuhan hijau bisa mengurangi pencemaran udara. Selain itu, tumbuhan hijau melepaskan O2 ke atmosfer.

5. Penggunaan pupuk dan obat pembasmi hama tanaman yang sesuai

Pemberian pupuk pada tanaman dapat meningkatkan hasil pertanian. Namun, di sisi lain dapat menimbulkan pencemaran jika pupuk tersebut masuk ke perairan. Eutrofikai merupakan salah satu dampak negatif yang ditimbulkan oleh pupuk buatan yang masuk ke perairan.

Begitu juga dengan penggunaan obat anti hama tanaman. Jika penggunaannya melebihi dosis yang ditetapkan akan menimbulkan pencemaran. Selain dapat mencemari lingkungan juga dapat meyebabkan musnahnya organisme tertentu yang dibutuhkan, seperti bakteri pengurai atau serangga yang membantu penyerbukan tanaman.

Pemberantasan hama secara biologis merupakan salah satu alternatif yang dapat mengurangi pencemaran dan kerusakan ekosistem pertanian.

6. Pengurangan pemakaian CFC

Untuk menghilangkan kadar CFC di atmosfer diperlukan waktu sekitar seratus tahun salah satu cara penanggulangannya yaitu dengan mengurangi penggunaan CFC yang tidak perlu oleh manusia. Mengurangi penggunaan penggunaan CFC dapat mencegah rusaknya lapisan ozon di atmosfer sehingga dapat mengurangi pemanasan global.

Senin, 12 September 2011

Beberapa Nama Latin Tumbuhan dan Manfaatnya




Nama Latin Tumbuhan Dan Manfaatnya
1.    Jahe  (Zingiber officinale)
Manfaatnya :
o   Sebagai bahan obat
o   sebagai bumbu untuk berbagai jenis masakan atau kue
o   Merangsang pelepasan hormon adrenalin dan memperlebar pembuluh darah
o   Jahe mengandung dua enzim pencernaan yang penting
o   Jahe sekurangnya mengandung 19 komponen bio-aktif yang berguna bagi tubuh
o   Membuat lambung menjadi nyaman, dan membantu  mengeluarkan angin
o    Bisa meringankan kram perut saat menstruasi atau kram akibat terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak.
o   Membantu tubuh melawan pilek dan flu.
o   Jahe mengandung antioksidan yang 
   membantu menetralkan efek merusak yang disebabkan oleh radikal bebas di 
   dalam tubuh.

2.    Lengkuas (Alpinia galanga)
Manfaatnya :
o   Dapat menyembuhkan reumatik
o   Dapat menyembuhakan sakit limpa
o   Membangkitkan gairah seks
o   Menambah nafsu makan
o   Mengobati bronkitis
3.    Bawang merah (Allium ascalonicum L.)
Manfaatnya :
o   Sebagai bumbu dasar masakan Indonesia
o   Mengobati batuk
o   Mengobati kencing manis
o   Menurunkan demam
4.    Bawang putih (Allium sativum)
Manfaatnya :
o   Sebagai antibiotik alami bagi tubuh
o   Digunakan sebagai bumbu dapur
5.    Merica (Piper nigrum L.)
Manfaatnya :
o   Digunakan sebagai bumbu dapur
6.    Kembang kertas (Bougainvillea spectabilis)
Manfaatnya :
o   Dapat mengobati penyakit disentri, kencing nanah, bisul dan  sakit pada puting susu.
o   Sebagai tanaman hias
7.    Kembang rose (bunga mawar) (Rosaceae)
Manfaatnya :
o   Untuk tanaman hias kebun atau taman (outdoor)
o   Sebagai bunga potong
o   Sebagai bunga tabor
o   Sebagai bahan baku parfum dan bahan baku obat
o   Sebagai bahan makanan, miuman ataupun zat aditif bagi makanan olahan.
8.    Pisang (Musa paradisiaca)
Manfaatnya :
o   Mengobati anemia
o   Mengobati  tekanan darah tinggi
o   Mengobati sembelit
o   Meningkatkan konsentarsi
o   Mengurangi depresi
o   Obat mabuk
o   Penyakit jantung
o   Mual pada wanita hamil
o   Gigitan nyamuk
o   PMS (nyeri haid)
o   Pengendali suhu tubuh
o   Maag dan luka usus
9.    Terung (Solanum melongena)
Manfaatnya :
o   Menghambat kerusakan pembuluh darah
o   Menurunkan kolesterol
o   Dapat dimakan sebagai sayuran
10. Kentang  (Solanum tuberosum L.)
Manfaatnya:
o   Pencegahan kanker
o     Pengobatan asam urat, ginjal, system lambung, dan jantung
o   Kesehatan lever, jaringan tubuh dan otot
o    Proses peremajaan sel-sel/jaringan tubuh
11.  Pinus (Casuarina equisetifolia / Pinus longaeva/Pinus)
Manfaatnya :
o   Sebagai tanaman hias
12.  Ki hujan  (Albizia saman (Jacq)
Manfaatnya :
o   Sebagai pohon peneduh
o   Sebagai tanaman hias
13.  Tomat ( Lyopercisum esculentum)
Manfaatnya :
o   Membantu menurunkan resiko gangguan jantung.
o   Menghilangkan kelelahan dan menambah nafsu makan.
o   Menghambat pertumbuhan sel kanker pada prostat, leher rahim, payudara dan endometrium.
o   Memperlambat penurunan fungsi mata karena pengaruh usia (age-related macular degeneration).
o   Mengurangi resiko radang usus buntu.
o   Membantu menjaga kesehatan organ hati, ginjal, dan mencegah kesulitan buang air besar.
o   Menghilangkan jerawat.
o   Mengobati diare.
o   Meningkatkan jumlah sperma pada pria.
o   Memulihkan fungsi lever.
o   Mengatasi kegemukan.
14. Lombok (Capsicum frutescens)
Manfaatnya :
o   Sebagai penyedap masakan
o   Sebagai ramuan obat tradisional
o   Daunnya mampu mengobati luka luar atau lecet
15. Mangga (Magnifera indica)
Manfaatnya :
o   Kandungan zat besinya yang tinggi baik bagi ibu hamil dan penderita anemia.
o    Mangga dapat melancarkan pencernaan karena mengandung enzim yang membentu mencerna protein.
o    Mangga kaya akan kalium sehingga baik untuk menurunkan tekanan darah. Selain itu, mangga juga mengandung pektin, bahan serat yang dapat menurunkan tingkat kolesterol dalam tubuh.
o   Mangga kaya akan kalori dan karbohidrat yang menyehatkan serta menambah daya tahan tubuh.
o   Beberapa penelitian menyatakan memakan mangga dapat memperkecil risiko terkena pembentukan batu ginjal.
o   Buah ini juga kaya kan asam glutamin yakni protein penting untuk konsentrasi dan memori.
o   Mangga mengandung vitamin E yang membantung meningkatkan kehidupan seks seseorang. Vitamin E memang berfungsi mengatur hormon seks seseorang.